Setelah sekian lama gk ada postingan, akhirnya posting juga. Pada imlek Tahun ini, setelah pulang ke kampung tercinta Sungai Ayak, begitu banyak hal yang menarik perhatian saya. ..
Salah satunya ketika hendak jalan-jalan ke Sintang. ada pemandangan yang sangat menarik hati saya sehingga mengabadikan dalam kamera saya
Antrian kendaraan yang sangat panjang di SPBU ini mencermin kan bahwa didaerah kita masih kekurangan BBM, sebenarnya sangat ironi sekali, ketika di daerah lain, khususnya pulau Jawa melimpah BBM, SPBU ada dimana-mana. apabila kita lihat di daerah Kalimantan Barat, SPBU yang ada disepanjang jalan dari Pontianak menuju Sintang sangat sedikit sekali, dan tidak bisa mengakomodis kebutuhan masyarakat.
Dampaknya sudah bisa di tebak, harga yang melambung di tingkat pengecer. harga bensin dari harga Rp. 4.500,- menjadi Rp.6.500,-.. ketika saya bertanya kepada seorang warga di daerah Sekadau. " mengapa SPBU di sini sering tutup y "
akhirnya dia menjelaskan kepada saya bahwa, paling lama persediaan di SPBU sini hanya ada selama 2 jam..
mau tw apa penyebabnya ?
Nah, ini dia sebabnya kenapa SPBU di sana selalu kekurangan stok, para pengecer bukan membeli dengan 1 atau 2 jerigen, tapi menggunakan mobil pick up yang bisa mengangkut berpuluh-puluh jerigen, sebenarnya saya melihat kondisi dimana jerigen antri sangat panjang dan banyak sekali, jadi bagaimana masyarakat bisa mendapatkan pelayanan dari SPBU ?
Seharusnya Pertamina selaku penyedia BBM bisa memberikan solusi kepada masyarakat, jangan terjadi sentralisasi pembangunan saja. tetapi ratakan pembangunan.. jangan hanya pulau JAWA saja yang di bangun.. tetapi wilayah yang lain diperhatikan juga.
artc : eddy wu
Monday, March 7, 2011
Subscribe to:
Posts (Atom)